Saham BRIS Turun 3 Persen Akibat Kabar Muhammadiyah Tarik Dana Triliunan

by -88 Views
Saham BRIS Turun 3 Persen Akibat Kabar Muhammadiyah Tarik Dana Triliunan

Saham BRIS Turun 3 Persen di Tengah Kabar Muhammadiyah Tarik Dana Triliunan

Saham BRIS mengalami penurunan saat perdagangan di Bursa Saham Indonesia (BSI) pada Senin (10/6/2024). Emiten Bank Syariah Indonesia (BSI) tersebut turun 70 poin (3,21 persen) dan ditransaksikan di angka Rp 2.110 per saham. Bahkan, saham BRIS sempat mencapai angka terendah Rp 2.090 per saham. Hal ini menandakan penurunan saham BRIS dalam empat perdagangan terakhir di Bursa. Transaksi BRIS saat ini sama dengan catatan pada akhir Januari 2024.

Penurunan saham BRIS terjadi di tengah keputusan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang secara resmi mengalihkan sejumlah dananya yang disimpan di Bank Syariah Indonesia (BSI). Muhammadiyah juga memerintahkan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) untuk mengikuti keputusan tersebut berdasarkan Memo Muhammadiyah nomor 320/1.0/A/2024 tentang Konsolidasi Dana yang diteken pada 30 Mei 2024.

Dikabarkan bahwa dana yang akan ditarik mencapai Rp 15 triliun, yang berasal dari seluruh AUM yang selama ini disimpan di BSI. Surat tersebut diteken oleh Ketua PP Muhammadiyah Agung Danarto dan Sekretaris Muhammad Sayuti. Dalam surat edarannya, PP Muhammadiyah menginstruksikan jajarannya, termasuk di ‘Aisyiyah, untuk memindahkan dana dari BSI ke Bank Syariah Bukopin, Bank Mega Syariah, Bank Muamalat, serta bank-bank syariah daerah dan bank lainnya yang telah bekerja sama dengan baik dengan Muhammadiyah.

Ketua PP Muhammadiyah Bidang Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal, Dr. Anwar Abbas, mengungkapkan bahwa penempatan dana Muhammadiyah terlalu terkonsentrasi di BSI sementara penempatan dana di bank syariah lain masih minim. Hal ini dapat menimbulkan risiko konsentrasi (concentration risk) secara bisnis. Anwar menyatakan bahwa bank syariah lainnya tidak dapat bersaing dengan margin yang ditawarkan oleh BSI baik dalam hal penempatan dana maupun pembiayaan.

Referensi: