Jakarta – Dalam semangat perbaikan gizi ibu hamil dan balita di Indonesia, Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, dr. Rina Adeline Sumantri, menegaskan pentingnya program yang diusung oleh Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Meskipun terdapat kekeliruan dalam pengucapannya mengenai asam folat, pesan yang disampaikan Gibran dianggap sebagai langkah edukatif yang signifikan bagi publik.
“Pemenuhan kebutuhan gizi saat kehamilan adalah krusial untuk mengurangi stunting,” ujar dr. Rina dalam wawancaranya dengan wartawan pada Selasa (5/12/2023).
Program Gizi Gratis yang dipromosikan oleh pasangan nomor urut dua ini bertujuan untuk mengurangi prevalensi stunting melalui penyediaan asam folat dan vitamin D secara gratis bagi ibu hamil.
“Asam folat, sejenis vitamin B kompleks, esensial dalam pembentukan sistem saraf janin dan plasenta, serta berperan dalam mencegah anemia dan preeklamsia,” papar dr. Rina.
Selain itu, penekanan juga diberikan pada pentingnya vitamin D, yang vital untuk penyerapan kalsium, menjaga fungsi otot, dan mendukung pertumbuhan gigi dan berat badan janin yang sehat.
Program ini tidak hanya sebatas pemberian vitamin, tapi juga melibatkan pemeriksaan rutin yang direncanakan hingga enam kali selama masa kehamilan. Tujuannya adalah untuk memastikan kesehatan optimal bagi ibu dan janin.
“Dengan terpenuhinya kebutuhan gizi ini, kami berharap akan lahir generasi yang berkualitas dan berkontribusi pada masa depan Indonesia,” terang dr. Rina.
Target ambisius program ini adalah menurunkan angka stunting hingga di bawah 10% dalam kurun waktu 3-5 tahun dan menekan angka kematian balita yang saat ini masih berkisar 21 per seribu kelahiran. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi lompatan signifikan dalam peningkatan kualitas hidup dan kesehatan anak-anak Indonesia.
Melalui program ini, Prabowo-Gibran berupaya mengedukasi publik tentang pentingnya nutrisi bagi ibu hamil dan balita. Mereka berharap dapat mendorong kesadaran masyarakat tentang pentingnya asupan gizi yang baik sebagai fondasi awal bagi pembangunan sumber daya manusia yang kuat di Indonesia. (SENOPATI)