Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Forum Wisata Lingkar Rinjani melakukan kegiatan bersih-bersih sampah pada jalur wisata pendakian Sembalun dan jalur pendakian Torean menuju kawasan Gunung Rinjani, Kabupaten Lombok Timur. Kegiatan ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan kelestarian Gunung Rinjani.
Menurut Kepala Balai TNGR Nusa Tenggara Barat, Dedy Asriady, kegiatan clean up dilakukan di sepanjang jalur pendakian Sembalun dan area kemah Plawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak. Pada jalur pendakian Sembalun, sebanyak 130 kilogram sampah berhasil dikumpulkan, sedangkan di jalur pendakian Torean sebanyak 87 kilogram sampah berhasil dikumpulkan. Jenis sampah yang berhasil dikumpulkan termasuk sampah plastik, botol plastik, botol kaleng, botol kaca, tisu, dan sampah organik.
Dedy menjelaskan bahwa keberadaan sampah di Gunung Rinjani tidak hanya mengganggu pemandangan dan membuat alam Rinjani tampak kotor, tetapi juga dapat mengganggu ekosistem yang ada di dalamnya. Oleh karena itu, dia mengimbau kepada masyarakat dan para pendaki untuk menjaga kebersihan dan keasrian Gunung Rinjani dengan tidak membuang sampah sembarangan dan selalu mematuhi aturan yang berlaku.
Dalam menjaga kebersihan Gunung Rinjani, kebersihan diri, lingkungan, dan alam sekitarnya menjadi awal dari penilaian baik buruknya seseorang. Kepribadian yang baik akan selalu menjaga kebersihan dan kelestarian alam.
Dengan adanya kegiatan bersih-bersih jalur pendakian di Gunung Rinjani ini, diharapkan kebersihan dan keasrian Gunung Rinjani tetap terjaga, sehingga dapat dinikmati oleh semua pengunjung yang datang ke sana.
