Fenomena Awan Tsunami: Perbandingan Indonesia dan Portugal

by -14 Views

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan bahwa fenomena “awan tsunami” yang terjadi di Ovar, Portugal pada Minggu (29/6) sebenarnya adalah fenomena awan Arcus. Awan ini memiliki ciri-ciri utama bentuk horizontal memanjang, sering terlihat seperti gulungan atau gelombang, dengan warna gelap dan mengancam. Biasanya terbentuk di depan badai, terutama badai petir, dan menjadi indikasi cuaca ekstrem seperti hujan deras, angin kencang, atau bahkan puting beliung.

Fenomena awan Arcus ini terjadi di wilayah pantai Ovar, Portugal, yang membuat warga di pantai panik usai melihat fenomena tersebut di langit. Hal serupa pernah terjadi di Indonesia pada September 2024, di mana salah satu netizen mengunggah foto ilustrasi tentang awan tsunami. Menurut Anggota Tim Reaksi dan Analisis Kebencanaan (TREAK) LAPAN, Ina Juaeni, awan Arcus terbentuk akibat ketidakstabilan atmosfer dan bisa terlihat seperti gulungan gelombang tsunami raksasa.

Bentuk gulungan awan ini terjadi karena shear angin, di mana bagian luar awan terlihat halus sementara bagian dalam terlihat kasar karena angin yang kuat. Munculnya awan Arcus menjadi tanda adanya angin kencang dan hujan badai yang akan segera datang. Awan Arcus sering ditemukan di sepanjang pantai namun juga bisa terbentuk di wilayah bukan pantai. Oleh karena itu, ketika ada awan panjang di dasar Cumulonimbus, itu menandakan bahwa hujan lebat akan segera datang.

Source link