Sebuah kelompok peneliti baru-baru ini mengungkapkan fosil serangga terbesar yang pernah ada di dunia setelah hampir 170 tahun. Serangga tersebut dikenal sebagai Arthropleura. Fosil Arthropleura ditemukan di Prancis dan diyakini hidup sekitar 346 juta tahun yang lalu di hutan ekuator pada masa Karbon. Serangga ini memiliki tubuh yang mirip kaki seribu dengan kepala menyerupai lipan.
Mickael Lheritier, seorang paleontolog dari University Claude Bernard Lyon, mengungkapkan bahwa Arthropleura memiliki tubuh seperti kaki seribu tetapi kepala mirip lipan. Beberapa fosil spesies Arthropleura bahkan memiliki panjang hingga 2,6 meter, menjadikannya sebagai serangga terbesar yang pernah ditemukan. Ahli juga menemukan bahwa Arthropleura memiliki mata bertangkai yang kemungkinan bersifat majemuk, menunjukkan adaptasi untuk hidup semi-akuatik.
Temuan ini memastikan bahwa Arthropleura adalah nenek moyang kaki seribu dan lipan. Meskipun berukuran raksasa, serangga ini diyakini memakan bangkai hewan untuk bertahan hidup. Fosil Arthropleura banyak ditemukan di Amerika Utara dan Eropa sejak tahun 1854, namun pada awalnya para ahli belum mampu mengidentifikasi jenis fosil tersebut. Berbagai aspek unik dari Arthropleura membuatnya menarik bagi dunia paleontologi dan menambah pengetahuan tentang makhluk-makhluk purba yang pernah hidup di Bumi.
