Biawak seringkali muncul di sekitar rumah dan dapat menimbulkan kepanikan karena ukurannya yang besar, gerakannya yang cepat, dan penampilannya yang menyeramkan. Tak hanya itu, kehadiran biawak juga dapat membawa penyakit dan mengancam hewan peliharaan yang kecil. Namun, ada cara untuk mengusirnya secara aman dan efektif tanpa melukai hewan tersebut.
Sebelum melakukan tindakan pengusiran, penting untuk memahami apa yang membuat biawak tertarik ke lingkungan rumah. Biasanya, biawak tertarik oleh tumpukan sampah, kolam ikan atau hewan kecil, lingkungan lembap, serta got atau saluran air terbuka. Oleh karena itu, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membatasi akses dan sumber daya yang membuat rumah menjadi tempat yang menarik bagi biawak.
Beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengusir biawak antara lain adalah menutup semua celah masuk dari saluran air, membersihkan pekarangan dari semak dan sampah, hindari menyimpan makanan hewan di luar rumah, menggunakan aroma yang tidak disukai biawak, menutup kolam ikan atau kandang ayam di malam hari, menggunakan perangkap hewan yang aman (live trap), serta menghubungi ahli atau petugas lingkungan jika biawak sering muncul atau jumlahnya lebih dari satu.
Meskipun biawak bukan hewan yang agresif, namun mereka dapat menggigit jika merasa terancam dan membawa bakteri yang berbahaya. Oleh karena itu, lebih baik mencegah daripada mengusir. Dengan mengenali sumber daya yang menarik bagi biawak dan mengambil langkah pencegahan yang tepat, rumah Anda bisa menjadi kurang menarik bagi biawak. Ingat, semua tindakan yang diambil harus tetap ramah lingkungan dan tidak membahayakan hewan.