Ribuan wisatawan memanfaatkan libur panjang Idulfitri 1446 Hijriah untuk mengunjungi objek wisata alam di Kalimantan Selatan, dengan Riam Bajandik di Desa Wake, Kecamatan Batu Benawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah menjadi salah satu tujuan utama. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang mengelola objek wisata sungai ini mencatat lonjakan kunjungan yang signifikan sejak awal Lebaran, dengan lebih dari 10 ribu pengunjung datang dalam rentang waktu tersebut. Meskipun kondisi air sungai seringkali berubah, minat masyarakat untuk menikmati alam tetap tinggi, dengan sebagian pengunjung datang untuk menikmati kopi, kuliner, atau bersantai di tepian sungai.
Ridwan, Ketua BUMDes Riam Bajandik, menyatakan bahwa wisatawan yang datang tidak hanya berasal dari wilayah sekitar, tetapi juga dari provinsi lain seperti Kalteng dan Kaltim. Objek wisata ini menawarkan pemandangan alam pegunungan dan sungai yang memikat, serta berbagai fasilitas penunjang yang semakin berkembang. Mulai dari kuliner khas BFC dan Kopi Riam, hingga aktivitas seperti river tubing, jasa foto, dan gazebo-gazebo untuk bersantai.
Seorang pengunjung bernama Icunk bahkan memilih untuk bermalam di lokasi dengan menggunakan tenda untuk menikmati suasana alam yang tenang. Dengan antusiasme tinggi dari wisatawan, Riam Bajandik diprediksi akan tetap menjadi tujuan favorit bagi wisata alam, terutama dalam momen libur panjang.