Entitas baru XLSmart, hasil merger antara XL Axiata, SmartTel, dan Smartfren, akan memulai operasional pada tanggal 16 April mendatang. Chairmain of Sinar Mas Telecommunications & Technology, Franky Oesman Widjaja, menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah dan semua pihak yang telah mendukung proses merger ini. Rajeev Sethi akan memimpin entitas baru ini sebagai Presiden Direktur & CEO XLSmart dan didukung oleh jajaran komisaris termasuk Arsjad Rasjid dan Retno Marsudi.
Merger resmi antara XL Axiata, Smartfren, dan SmartTel telah disetujui pada tanggal 10 Desember dengan nilai lebih dari US$6,5 miliar. Dalam merger ini, XL Axiata akan tetap berdiri sendiri sementara Smartfren dan SmartTel akan menjadi bagian dari XLSmart. Axiata Group Berhad dan Sinar Mas akan menjadi pemegang saham utama dengan proporsi 34,8 persen masing-masing. Pemerataan kepemilikan saham akan memberikan Axiata hingga US$475 juta setelah transaksi selesai.Ini adalah langkah strategis yang menandai awal dari sebuah perusahaan baru yang ambisius di industri telekomunikasi Indonesia. Selain itu, keterlibatan berbagai pihak dan dukungan pemerintah menjadi modal penting dalam kesuksesan merger ini. Diharapkan, XLSmart dapat menjadi pionir dalam memberikan layanan telekomunikasi yang inovatif dan berkualitas untuk masyarakat luas.