Berbuka puasa setelah hampir 14 jam berpuasa memang membuat banyak orang menginginkan minuman segar seperti air mineral dingin. Namun, masih ada perdebatan mengenai apakah minum air hangat atau dingin lebih baik saat berbuka puasa. Menurut dr. Tirta, minum air hangat lebih disarankan karena memberikan sensasi kenyamanan setelah seharian berpuasa. Selain itu, air hangat juga dapat membunuh mikroorganisme di mulut, yang membuatnya lebih baik untuk kesehatan dibanding air dingin. Meskipun ada perbedaan pendapat di kalangan dokter, dr. Tirta memilih untuk minum air hangat sebagai pilihan berbuka puasa yang lebih nyaman. Ia juga menyarankan agar menghindari minum kopi saat perut kosong karena dapat menyebabkan masalah gerd. Zaskia Adya Mecca juga telah mempersiapkan iftar untuk masyarakat Palestina selama dua tahun terakhir. Artinya, minum air hangat saat berbuka puasa dapat memberikan sensasi kenyamanan dan menjaga kesehatan mulut, sehingga disarankan untuk dipertimbangkan sebagai pilihan saat berbuka puasa.
Manfaat Minum Air Hangat Saat Berbuka Menurut Dokter Tirta
