OpenAI Tolak Tawaran Elon Musk: Wawasan Menjanjikan

by -14 Views

OpenAI menolak tawaran Elon Musk dan konsorsiumnya untuk membeli perusahaan yang mengembangkan ChatGPT meskipun penawaran tersebut bernilai hingga US$97,4 miliar. Dewan direksi OpenAI menegaskan bahwa perusahaan tersebut tidak akan dijual. Mereka menolak upaya Elon Musk untuk mengganggu pesaingnya dan menyatakan bahwa reorganisasi potensial OpenAI akan memperkuat misi mereka dalam memastikan Artificial General Intelligence (AGI) memberi manfaat bagi seluruh umat manusia.

Elon Musk telah berseteru dengan CEO OpenAI, Sam Altman, karena klaim bahwa perusahaan tersebut tidak mengikuti prinsip filantropi. Musk juga menuding OpenAI telah melanggar piagam pendiriannya dengan mencari keuntungan menggunakan teknologi AI. Meskipun Altman menolak tawaran konsorsium Musk dan menyatakan bahwa OpenAI tidak dijual, perusahaan tersebut tetap dioperasikan oleh organisasi nirlaba yang nilai pasarannya meningkat drastis dalam beberapa tahun terakhir.

OpenAI didirikan pada tahun 2015 dengan tujuan menghadapi ancaman Artificial General Intelligence (AGI) terhadap umat manusia. Namun, dengan dukungan investor seperti Microsoft dan Thrive Capital, perusahaan juga memiliki kewajiban untuk menghasilkan keuntungan. Hal ini mendorong perusahaan untuk berinovasi lebih cepat dan memasuki pasar dengan produk-produk baru. Meskipun demikian, OpenAI tetap berkomitmen untuk memastikan bahwa produk-produknya dikawal oleh dewan pengawas dan kode produk dipublikasikan untuk transparansi.