BPBD Sukabumi Meningkatkan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Hidrometeorologi
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sedang meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi yang dipicu oleh cuaca ekstrem. Dalam dua pekan terakhir, cuaca ekstrem ini menyebabkan terjadinya bencana hidrometeorologi seperti angin puting beliung, longsor, dan pergerakan tanah yang merusak puluhan rumah.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sebagian wilayah di Kabupaten Sukabumi saat ini sedang mengalami peralihan musim dari kemarau ke hujan, terutama di kecamatan di wilayah utara. Transisi musim ini memicu cuaca ekstrem dan berdampak pada terjadinya bencana seperti angin puting beliung dan longsor dalam seminggu terakhir.
Untuk meminimalkan dampak atau kerugian akibat bencana, BPBD Sukabumi saat ini sedang melakukan mitigasi dan pemetaan daerah yang rawan bencana hidrometeorologi. Mereka juga telah memberikan instruksi kepada seluruh petugas BPBD dan petugas penanggulangan bencana di kecamatan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan memperkuat jaringan informasi, sehingga jika terjadi bencana, penanggulangan dapat dilakukan dengan cepat.
BPBD Sukabumi juga menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam mitigasi bencana. Masyarakat diimbau untuk proaktif dalam memberikan informasi terkait kejadian bencana serta membantu proses penanggulangan bencana. Selain itu, peran petugas penanggulangan bencana di setiap kecamatan juga sangat penting dalam upaya meminimalkan dampak bencana karena mereka berada di lokasi yang paling dekat dengan bencana.
Dalam situasi bencana, masyarakat diharapkan memberikan pertolongan sebelum petugas BPBD dan instansi terkait datang ke lokasi kejadian bencana.
Sumber: Antara
